CINTA YANG SEDERHANA

Kata katanya begitu mesra….

Kemesraan yang tidak pernah kudapat dari suamiku.

Dia terlalu pendiam dan pemalu untuk mengatakan

                Aku cinta padamu istriku

Sapaan terindah hanya mama”. . .

Itupun dia sebut ketika berada didekat anak”. . .

Kehidupan yang datar bahkan monoton. . .

Ataukah karena sudah lamanya kebersamaan kami, ,

Aku menginginkan yang lebih dari yang kemarin kemarin.

Rasa cinta kami terikat hanya karena adanya anak”,

Yang semakin hari semakin besar, semakin memerlukan perhatian extra.

Semakin perlu memikirkan biaya mereka. . .

Untungnya dengan pekerjaanya, dia bias penuhi segalanya termasuk kemewahan. . .

Romantisme??. . .

Tidak ada dalam daftarnya.

Salahkah aku ketika ada seseorang hadir dan menjelma sebagai pemujaku??. . .

Sebutan sayang, sayangku, hany, cintaku dll . .

 Slalu mengawali mengawali smsnya, ditambah lagi

“love you so much sayang”

Di akhir smsnya. .

Salahkah aku??.....

Entah pernah atau tidak suamiku mengatakan semua tadi, tetapi. .

Seseorang itu mengatakan beberapa kali dalam sehari, baik lewat sms maupun telepon. .

Yang kudapati kemudian, aku berselingkuh dengannya.

Hari hariku sekarang berwarna. .!

Tak lagi kupertanyakan masihkah suamiku mencintaiku. .

Karena aku hanya perlu tahu bahwa seseorang mencintaiku.

Hanya itu keinginanku, ingin dicintai . . .

Demi dua kata itu “ingin dicintai”

Aku rela melakukan apapun demi kekasih gelapku.

Kutak perdulikan harga diriku sebagai wanita bersuami,

Ibu dari anak”. . .

Kutak perduli sifat posesifnya memenjarakan aku.

Aku rela dipenjara cintanya!

Karena dengan itu aku merasa bahwa aku dimiliki seseorang!

Aku milik seseorang

Demi sebuah kata “ingin dicintai” aku lupa dimana kutaruh harga diriku. .

Memohon maaf, mengemis cintanya jika kemarahan sedang melandanya.

Ah . . . . .

Jangan bicarakan materi. . .

Akupun juga sudah punya segalanya!

Ya. . . .

Suamiku yang berpenampilan biasa saja, tak berdasi, menggenggam hp keluaran lama. . .

Tetapi siapapun mitranya, mereka tahu bukan karena suamiku tidak mampu membeli yang termahal sekalipun.

Hanya “buat apa” katanya .

“Toh orang” tahu dengan bermodal hp inipun proyekku bernilai milyaran di berbagai daerah”

                . . . . . . . . . LELAKI SEDERHANA . . . . . . . . . . .

Perselingkuhanku berjalan mulus, kemesraan kami semakin tak terbendung.

Suamiku tetap suamiku yang pendiam dan tak pernah curiga terhadapku.

Sampai suatu hari. . . . kudapati kekasihku berubah sikap!

Puluhan sms yang biasanya terkirim hanya tinggal dua atau lima kali dalam sehari. . . .

Kata kata romantic sangat jarang dia ketik lagi. . .

Ada apa?. . .

“tidak ada apa apa selain kesibukanku yang sangat pada sekarang ini”

Ah. . . . .

Aku mengenalmu bukan satu atau dua bulan,

Aku mengenalmu hamper satu tahun. . .

Kesibukan apapun aku tahu, dan tidak pernah menghalangi romantika kami.

Kucari jawaban itu sendiri. . . .

Kutulis dalam diaryku, apa yang telah kutemukan. .

Pedih!!. . . .

Tak sedikitpun tinta yang kutulis berbaur untuk satu fitnah,

Tinta itu hanya berbaur dengan tetesan air mataku yang jatuh saat ku menulis. .

Memburamkan tinta yang telah mengering, mengeritingkan halaman diaryku. .

Sekali lagi bukan khayalan ataupun pikiran negative. Tapi itulah kenyataan yang ada didepan mataku.

Kau telah mempunyai seseorang lain dalam hatimu. .

Hatiku hancur!!! Pengorbananku sia sia!!!kau campakkan bagai sampah. .

Kegoncangan itu selain memerihkan hatiku, juga mempengaruhi jiwaku. . .

Aku sakit. . .

Aku yakin ini adalah tegurannya , mengapa begitu menyakitkan kesadaran. . .

Sampai kedepresian itu mengantarku ke psikiater. .

Ya tuhan, tlah gilakah aku. . .

Kini ke anehanku mempengaruhi kehidupan dirumah,

Semua terdiam! Anak” hanya memandang bisu,

Suami hanya mengelus bahuku sambil berkata

“Kamu kenapa?. . .

Kamu kenapa?. . .

Punya pikiran apa?. . .”

Menghadapi tangisku yang henti”nya,. .

Ketika menjelang malam seperti biasa yang slalu aku dan kekasih gelapku lakukan,

mulai mengobrol lewat telepon dan saling mengucap kata” cinta.

Akirnya suamiku membawaku ke dokter,

 aku lemas tak berdaya  karena entah berapa hari tak sesup makanan lewat mulutku.

Saran dokter ; “kita cek darah, karena ada dua kemungkinan. Yaitu gangguan fungsi hati dan factor psikomatis”

Setelah setengah jam menunggu kemudian hasil tes kuserahkan pada dokter.

“dari hasil tes darah semua bagus”

Jadi??. . .

Padahal aku sudah menyadari sebelumnya. .

Suamiku memeluk dan mendekap kepalaku

        “kamu yang sabar ya. . .”

        “kamu sendirilah yang bias membantu dirimu untuk kembali sehat,

         Sehatlah untukku dan buwat anak anak”

Ya! Aku harus sehat tapi akupun butuh proses. . .

Menyembuhkan kehancuran hatiku, dank au tak tau apa apa suamiku. .

( dalam hati dan berlinang air mata )

Sesampainya dirumah aku masuk kamar dan melakukan sholat.

Suamiku membuka pintu kamar dengan membawa segelas air minum,

Aku menoleh sebentar lalu meneruskan mengaji.

Suamiku duduk di sisi tempat tidur menungguku

                         “shodakolahualadzim”

“ini obatnya, sebentar lagi kita makan ya”. .

Obat yang harus ku minum sebelum makan

Aku???. . . .

Aku menangis sambil memeluknya. . . .

“jangan tinggalkan aku”. . .

Cintanya memang sederhana. . .

Tapi dia ada selalu untukku, menjagaku, menemaniku dan menghiburku. . .

Untuk satu cinta sederhana ini, aku tak perlu lagi mencari cinta yang romantic dan akan kuperjuangkan untuk semua ini. .

Inilah sejatinya cinta dan romanticme walau tanpa kata kata indah